Influencer atau Trendsetter: Mana yang Lebih Memberikan Dampak?
Siapa yang memberikan dampak lebih antara influencer atau trendsetter? Temukan jawaban mengenai perebdaan influencer dan trendsetter di sini!

6 June 2023 – Teuku Raya Mahesa Sering tertukar antara influencer dan trendsetter? Secara kata pun sudah berbeda. Influencer atau trendsetter memiliki kelebihannya masing-masing di dunia digital. Baik influencer maupun trendsetter memiliki pengaruh signifikan dalam dunia pemasaran. Namun, penting bagi kita untuk memahami perbedaan antara keduanya serta dampak yang mereka berikan. Artikel ini, PopStar akan membahas perbedaan antara influencer dan trendsetter, serta menganalisis mana yang memberikan dampak yang lebih besar. Pengertian Influencer dan Trendsetter Influencer adalah seseorang dengan followers yang banyak di media sosial serta mampu mempengaruhi opini, perilaku, serta keputusan pembelian pengikut influencer atau trendsetter. Influencer atau trendsetter sering kali berkolaborasi dengan brand atau perusahaan untuk mempromosikan produk atau layanan tertentu kepada audiens mereka. Influencer memanfaatkan kepercayaan serta kredibilitas yang mereka miliki untuk membujuk pengikut mereka agar mengikuti trend tertentu atau membeli produk tertentu. Trendsetter, di sisi lain, adalah individu yang menjadi sumber inspirasi bagi trend baru dalam mode, gaya hidup, musik, seni, atau bidang lainnya. Mereka sering kali merupakan orang-orang yang berada di garis depan inovasi serta memiliki gaya unik serta visi yang kuat. Trendsetter mempengaruhi trend dengan menjadi pionir dan menciptakan sesuatu hal baru yang kemudian diikuti oleh orang lain. Karakteristik Influencer 1. Keaslian Influencer adalah mereka yang dapat membangun koneksi emosional dengan pengikut mereka dengan cara yang autentik serta transparan. 2. Keahlian Setiap influencer memiliki keahlian atau minat tertentu yang menjadi basis untuk konten mereka, seperti fashion, kecantikan, fitness, atau makanan. 3. Kepengaruhannya Influencer memiliki kemampuan untuk mengubah pendapat serta keputusan pembelian pengikutnya berdasarkan rekomendasi mereka. 4. Pengikut yang Aktif Pengikut influencer berinteraksi secara aktif dengan konten mereka melalui like, komentar, dan berbagi, menciptakan kesempatan untuk memperluas jangkauan pesan yang disampaikan oleh influencer. Pengaruh Influencer Influencer telah menjadi kekuatan yang tak terbantahkan dalam industri pemasaran. Influencer memiliki kemampuan untuk mencapai khalayak luas serta memiliki pengaruh signifikan terhadap perilaku konsumen. Berikut adalah beberapa data yang menunjukkan dampak positif yang dapat diberikan oleh influencer: 1. Peningkatan Kesadaran Merek Melalui promosi produk atau layanan di platform media sosial mereka, influencer dapat meningkatkan kesadaran merek secara signifikan. Menurut survei dari situs Adweek , sekitar 92% konsumen mengaku lebih percaya rekomendasi dari influencer daripada iklan tradisional. 2. Meningkatkan Keterlibatan Pengguna Influencer mampu membangun engagement yang kuat dengan followers mereka melalui konten yang autentik. Menurut data dari Social Media Today , kampanye yang melibatkan influencer menghasilkan tingkat keterlibatan 8 kali lebih tinggi dibandingkan dengan kampanye tradisional. 3. Peningkatan Penjualan Kolaborasi dengan influencer dapat meningkatkan penjualan suatu produk atau layanan. Menurut survei dari Tomoson , setiap budget yang diinvestasikan dalam kampanye influencer dapat menghasilkan pengembalian investasi sebesar $6,50 atau Rp.. 4. Pengaruh pada Generasi Muda Influencer seringkali memiliki pengikut yang berada di kalangan generasi muda, para pengikut tersebut merupakan pasar berharga bagi banyak brand diseluruh dunia. Data dari Pew Research Center menunjukkan bahwa 85% dari remaja di Amerika Serikat mengaku mengikuti setidaknya satu influencer di media sosial. Oleh karena itu, influencer memiliki potensi besar untuk mempengaruhi preferensi serta keputusan pembelian generasi muda. Meskipun pengaruh influencer sangat kuat, penting untuk dicatat bahwa tidak semua influencer memiliki pengaruh yang positif. Beberapa influencer mungkin hanya mempromosikan produk atau layanan demi keuntungan pribadi, tanpa memperhatikan integritas atau nilai-nilai merek. Penting bagi brand untuk melakukan riset atau pemilihan influencer yang sesuai dengan nilai atau tujuan mereka. Karakteristik Trendsetter 1. Visioner dan Kreatif Salah satu karakteristik utama dari seorang trendsetter adalah kevisioneran dan kreativitasnya. Trendsetter memiliki kemampuan untuk melihat peluang di mana orang lain mungkin tidak melihatnya, hingga menghasilkan ide-ide yang segar serta inovatif. Inovasi para trendsetter menjadi landasan bagi tren baru yang mempengaruhi gaya hidup, mode, musik, dan banyak lagi. 2. Ketajaman Pengamatan Trendsetter memiliki kemampuan yang luar biasa untuk mengamati serta memahami tren yang sedang berkembang. Mereka selalu berada di garis depan untuk mengenali perubahan sosial, budaya, atau teknologi yang mungkin berdampak pada trend masa depan. 3. Keberanian dan Kepercayaan Diri Tidak semua orang memiliki keberanian untuk tampil beda serta menghadapi ketidakpastian. Namun, hal ini tidak berlaku bagi trendsetter. Trendsetter memiliki keberanian yang luar biasa untuk mencoba hal-hal baru hingga mengambil risiko yang mungkin tidak dipikirkan oleh orang lain. Trendsetter percaya pada dirinya sendiri dan visi mereka, meskipun mungkin bertentangan dengan norma-norma yang ada. Kepercayaan diri ini memungkinkan mereka untuk membuka jalan bagi trend baru atau meraih pengaruh yang luas. 4. Koneksi Serta Jaringan yang Kuat Tidak dapat dipungkiri bahwa koneksi serta jaringan yang kuat adalah faktor penting dalam mempengaruhi tren. Trendsetter memiliki kemampuan untuk membangun hubungan erat dengan orang-orang berpengaruh dan pemikir kunci di berbagai industri. Trendsetter sering kali memiliki akses eksklusif ke komunitas kreatif, desainer terkenal, selebriti, bahkan pengambil keputusan penting dalam berbagai sektor. Koneksi trendsetter memungkinkan mereka untuk berkolaborasi dengan orang-orang berbakat serta memperluas pengaruh mereka dalam menciptakan trend yang signifikan. 5. Kepekaan terhadap Perubahan Sebagai pemimpin tren, trendsetter memiliki kepekaan yang tinggi terhadap perubahan dalam masyarakat atau budaya. Mereka mampu membaca isyarat perubahan yang sedang terjadi serta mengantisipasi tren di masa mendatang. Misalnya, tren berkelanjutan serta gaya hidup ramah lingkungan telah menjadi fokus utama dalam beberapa tahun terakhir. Trendsetter telah merespons dengan menciptakan tren mode, makanan, hingga sustainability lifestyle. 6. Keberagaman dan Inklusivitas Karakteristik penting lainnya dari trendsetter adalah kesadaran mereka terhadap keberagaman dan inklusivitas. Trendsetter menyadari pentingnya mewakili berbagai latar belakang atau identitas dalam tren yang mereka ciptakan. Trendsetter mengakui bahwa tren yang mencerminkan masyarakat yang beragam memiliki dampak yang lebih luas atau lebih relevan. Pengaruh Trendsetter Trendsetter, di sisi lain, memiliki peran yang berbeda dalam dunia mode hingga kreativitas. Mereka sering kali menjadi pionir dalam menciptakan tren baru serta mempengaruhi perkembangan industri. Berikut adalah beberapa dampak yang bisa diberikan oleh trendsetter: 1. Inovasi dan Kreativitas Trendsetter sering kali menginspirasi dari segi inovasi dan kreativitas di bidang mode, seni, hingga industri lainnya. Mereka memperkenalkan ide-ide baru, gaya yang unik, bahkan pemikiran yang segar yang merangsang perkembangan serta perubahan dalam industri. 2. Membentuk Identitas dan Gaya Trendsetter membantu orang mengekspresikan diri mereka dan membentuk identitas serta gaya unik. Mereka memberikan inspirasi kepada orang lain untuk menemukan gaya mereka sendiri dan melangkah keluar dari batasan konvensional. 3. Membangun Komunitas Trendsetter sering kali mengumpulkan pengikut setia yang berbagi minat dan gaya yang sama. Mereka membentuk komunitas di mana orang dapat saling mendukung, berbagi ide, dan berinteraksi. Komunitas ini memperkuat pengaruh trendsetter dan memberikan ruang bagi mereka untuk berkolaborasi atau menukarkan ide pemikirannya. 4. Mempengaruhi Industri Trendsetter seringkali mempengaruhi industri secara luas. Ide serta tren yang mereka ciptakan seringkali diadopsi oleh brand hingga perancang lainnya, mengarah pada perubahan dalam arah kreatif atau estetika. Itu dia perbedaan dari influencer dan trendsetter. Namun, perlu dicatat bahwa tidak semua tren yang diciptakan oleh trendsetter memiliki dampak yang positif. Beberapa trend dapat menjadi kontroversial atau mempromosikan nilai-nilai yang meragukan. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat atau konsumen untuk tetap kritis serta selektif dalam mengadopsi trend yang dibuat oleh trendsetter. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut seputar influencer, hubungi kami di sini atau di nomor +628111398977.
Ready to Transform Your Marketing?
Discover how PopStar Influencer's AI-powered platform can revolutionize your brand's marketing strategy.