27 Januari 2023 – Della Octavilia
Sebagai pemilik bisnis, apakah kamu sudah memanfaatkan fitur live streaming dalam mempromosikan atau menjual produk mu?
Saat ini, trend live streaming sedang digandrungi oleh bisnis-bisnis di Indonesia, mulai dari bisnis UMKM hingga bisnis dengan skala besar. Metode live streaming dinilai menjadi peluang dalam meningkatkan penjualan suatu bisnis.
Hal ini didukung oleh semakin berkembangnya fitur-fitur media sosial dan e-commerce Indonesia mulai menghadirkan live streaming yang dapat digunakan oleh pebisnis dalam mempromosikan produk–produknya.
Bahkan, beberapa bisnis yang telah memanfaatkan live streaming tidak segan untuk menggunakan influencer atau selebritas tanah air dalam melakukan live demi mendongkrak brand awareness dan penjualannya.
Lalu, apa saja media sosial dan e-commerce yang telah menyediakan fitur live streaming? Kemudian, bagaimana live streaming dapat meningkatkan penjualan suatu bisnis?
Kali ini, influencer marketing platform PopStar akan mengupas tuntas seputar tips ampuh meningkatkan penjualan melalui live streaming.
Di sini juga PopStar akan memberi tahu cara-cara live streaming di berbagai media sosial dan e-commerce Indonesia, sehingga bisnismu dapat berkembang.
Simak lengkapnya di artikel PopStar ini, ya!
Apa Itu Live Streaming?
Apakah kamu sadar jika penggunaan live streaming saat ini merupakan strategi ampuh dalam bisnis? Sebelum menyambungkan live streaming dengan bisnis , kita bahas terlebih dahulu engertain live streaming. Apa itu live streaming?
Live streaming dapat adalah proses mengirimkan atau menyebarluaskan video secara langsung melalui internet kepada penonton yang terhubung.
Live streaming atau siaran langsung dapat dilakukan dengan berbagai perangkat, seperti kamera, smartphone, atau komputer, dan dapat ditonton melalui berbagai platform media sosial, seperti Youtube, Facebook, Instagram, dan TikTok.
Siaran langsung dapat digunakan untuk berbagai macam acara, seperti konser, acara olahraga, acara politik, atau bahkan siaran langsung dirumah.
Ini juga dapat dilakukan oleh individu atau perusahaan untuk menyebarluaskan konten mereka, seperti produk baru atau layanan baru, atau untuk membuat koneksi dengan audiens.
Salah satu keuntungan dari live streaming adalah interaksi dengan penonton yang lebih tinggi dibandingkan dengan video yang diterbitkan secara tradisional.
Penonton dapat bertanya dan berkomentar secara langsung, yang memungkinkan pembuat konten untuk mengambil umpan balik dan menyesuaikan konten mereka sesuai dengan kebutuhan penonton.
Live streaming juga dapat digunakan untuk meningkatkan engagement dengan audiens, seperti dengan mengadakan sesi Q&A, kuis, atau dengan menawarkan hadiah pada penonton yang aktif.
Secara keseluruhan, live streaming adalah cara efektif untuk menyebarluaskan konten video secara langsung dan meningkatkan interaksi dengan penonton. Namun, ini juga memerlukan perencanaan yang baik dan perangkat yang sesuai untuk menjamin hasil yang optimal.
Live Streaming untuk Bisnis
Nah, kamu telah mengetahui apa itu live streaming, kan? Dengan kepopuleran fitur live streaming yang semakin tinggi, membuat pebisnis berani untuk berinvestasi lebih di fitur baru ini.
Mereka menganggap dengan menggunakan live streaming, bisnis dapat terhubung secara langsung dengan audiens tanpa harus melalui proses editing yang memakan waktu. Sehingga terciptanya koneksi yang lebih personal dengan para audiensnya.
Keuntungan memanfaatkan fitur live streaming adalah bisnis dapat meningkatkan engagement dengan audiens, misalnya dengan mengadakan sesi Q&A, kuis, atau menawarkan hadiah bagi audiens yang aktif menonton.
Ini dapat memungkinkan bisnis untuk memperoleh umpan balik dari audiens dan menyesuaikan konten mereka sesuai kebutuhan. Juga, bisnis dapat membangun komunitas yang setia dan meningkatkan brand awareness.
Selain meningkatkan brand awareness, penggunaan fitur live streaming juga dipercaya dapat meningkatkan penjualan bisnis. Bisnis dapat memanfaatkan fitur ini untuk meluncurkan produk baru, menunjukkan fitur produk, atau menawarkan diskon khusus.
Ini karena audiens yang menyaksikan live streaming semakin terdorong untuk melakukan pembelian terhadap produk yang dipromosikan.
Bahkan, menurut laman Blissful studios, pada tahun 2022 sebanyak 28% pebisnis telah memilih live streaming sebagai bentuk dari strategi marketing mereka. Bahkan, menurut laman Vimeo Live Stream, di tahun 2024 nanti jumlah pengguna live streaming di media sosial akan mencapai 91 juta pengguna.
Live streaming (siaran langsung) untuk bisnis atau bisa disebut juga sebagai live shopping, pertama kali dikenalkan oleh salah satu e-commerce asal Tiongkok, yaitu Alibaba di tahun 2019.
Alibaba mengenalkan live shopping bertepatan dengan Hari Belanja Nasional. Dengan waktu yang “pas” tersebut, Alibaba berhasil meraih keuntungan sebesar Rp2 triliun.
Atas keberhasilan e-commerce Alibaba tersebutlah membuat e-commerce Indonesia meluncurkan fitur baru, yaitu live streaming untuk menunjang penjualan bisnis-bisnis di dalamnya.
E-commerce seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, Bukalapak, dan lainnya telah menambahkan fitur live streaming di dalamnya guna menunjang penjualan bisnis-bisnis. Setiap Hari Belanja Nasional, penggunaan E-commerce live streaming ini berhasil mendongkrak transaksi pelaku bisnis di dalamnya
Shopee misalnya, live streaming Shopee menjadi salah satu fitur yang mendapatkan antusiasme tinggi dari pengguna selama Harbolnas. Penggunanya mampu menghabiskan waktu 24 jam untuk menonton rangkaian live streaming shopee atau bernama Live Shopee.
Selain e-commerce, beberapa media sosial juga telah menambahkan fitur live streaming di dalamnya, misalnya seperti TikTok, Instagram, dan Facebook. Adanya fitur ini di media sosial tentu tidak disia-siakan oleh para pelaku bisnis.
Mereka memanfaatkan fitur live streaming di media sosial untuk menunjang penjualan bisnis mereka. Bahkan, para pelaku bisnis itu tidak segan untuk bekerja sama dengan influencer atau selebritas tanah air dalam live streaming guna meraup pundi-pundi keuntungan yang lebih besar lagi.
Bila bisnis kamu membutuhkan influencer yang tepat dan mahir dalam melakukan live streaming, influencer marketing platform PopStar siap mencari influencer yang tepat untuk bisnismu.
Tips Meningkatkan Penjualan Melalui Fitur Live Streaming
Jika kamu siap untuk menggunakan fitur live streaming dalam menunjang penjualan bisnis. Maka, kamu dapat mengikuti kiat-kiat berikut, agar penjualan bisnis dapat terus bertambah.
Berikut ini, tips-tips meningkatkan penjualan melalui live streaming adalah:
1. Pilih Waktu Tepat untuk Live Streaming

Siapa sih yang tidak mau mendapatkan banyak penonton saat melangsungkan siaran langsung? Maka dari itu, kamu harus memilih waktu yang tepat saat ingin melakukan live.
Waktu-waktu yang tepat untuk melaksanakan siaran langsung adalah seperti di waktu jam pulang kerja, jam istirahat kantor, akhir pekan, holiday, atau di tanggal gajian kantor. Cermat ya dalam memilih waktu terbaik untuk siaran langsung.
Jangan sampai hanya karena waktunya yang salah, siaran kamu malah sepi penonton.
2. Ajak Influencer untuk Melakukan Live Streaming

Tips selanjutnya adalah dengan berkolaborasi dengan influencer saat melakukan siaran langsung.
Influencer merupakan sosok yang memiliki pengaruh di media sosial dan dapat mempengaruhi keputusan pembelian dari para pengikutnya.
Berkolaborasi dengan influencer bisa menjadi kunci keberhasilan siaran langsung bisnismu. Apalagi saat kamu berkolaborasi dengan influencer yang memiliki value sama seperti brand dan telah memiliki pengikut setia nan loyal.
Pasti hal ini akan sangat membantu sekali dalam meningkatkan brand awareness dan penjualan produk bisnis mu.
PopStar sebagai platform influencer akan membantu bisnis mu dalam menemukan influencer yang tepat dan handal dalam hal siaran langsung.
3. Gunakan Platform yang Sesuai dengan Audiens
Agar siaran langsung ditonton oleh audiens yang tertarget, maka bisnis harus tahu terlebih dahulu target pasarnya.
Bila bisnis telah mengetahui target market dengan baik, maka mereka dapat menemukan platform mana yang tepat untuk melakukan siaran langsung. Jika brand mu memiliki target pasarnya perempuan muda, maka kamu dapat melakukan siaran langsung di Instagram.
Karena menurut data dari laman Databoks, 94.6% perempuan muda Indonesia menggunakan instagram untuk melihat konten kecantikan. Kalau bisnismu sudah menentukan target pasar, maka kamu dapat membuat konten live streaming yang relevan berdasarkan target pasar bisnis.
4. Cek Produk Secara Detail
Setelah memutuskan untuk siaran langsung di platform mana, pastikan bisnis telah mengecek produk secara detail sebelum melakukan siaran langsung. Semua ini dilakukan supaya saat siaran langsung berjalan, produk telah terorganisir dengan baik.
Setelah itu, kamu harus memeriksa apakah link produk yang ditautkan berfungsi dan mengarah sesuai dari produk yang dituju. Jika saat pengecekan terdapat link error, maka kamu bisa segera memperbaikinya.
Selain itu, cek juga koneksi internet tempat kamu melaksanakan siaran langsung. Periksa apakah video lancar atau terdapat jeda, lalu apakah suara jelas tidak tersendat-sendat.
5. Terapkan Strategi FOMO (Fear of Missing Out)

Tips untuk meningkatkan penjualan yang dapat bisnis terapkan selama siaran langsung adalah menerapkan strategi FOMO atau Fear of Missing Out. FOMO merupakan perasaan khawatir atau cemas tertinggal dengan sesuatu yang baru atau trend.
Bisnis dapat memanfaatkan FOMO dengan menawarkan diskon khusus dan terbatas hanya melalui siaran langsung saja. Dengan begitu, akan muncul rasa khawatir dan cemas dari audiens akan tertinggal dari diskon terbatas tersebut.
Rasa takut untuk tertinggal tersebut membuat audiens lebih terdorong untuk melakukan pembelian saat live streaming berlangsung. Strategi ini tentu menguntungkan buat bisnis, bukan?
6. Promosikan Agenda Live Streaming di Berbagai Media Sosial
Sudah umum jika setiap bisnis memiliki akun di beberapa media sosial berbeda. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk mempromosikan jadwal siaran langsung yang akan dilakukan.
Semakin banyak jadwal live streaming yang kamu sebarkan, semakin banyak pula potensi audiens yang akan live streaming-nya.
Bila bisnismu memiliki brand ambassador, kamu dapat meminta orang tersebut untuk mempromosikan jadwal live streaming di media sosialnya untuk menggaet lebih banyak lagi audiens.
Cobalah membuat jadwal yang konsisten saat akan melakukan live streaming, agar audiens pun akan terbiasa dengan jadwal mu.
Cara Live Streaming di Shopee
Setelah mengetahui tips meningkatkan penjualan melalui live streaming, PopStar akan memandu bisnismu cara live streaming di Shopee.
Untuk melakukan live streaming di Shopee, pertama-tama kamu harus memiliki akun Shopee dan menjadi penjual di aplikasi tersebut. Setelah itu, ikuti langkah-langkah cara live streaming di Shopee berikut ini:
- Pastikan kamu telah memiliki akun Shopee dan sudah terverifikasi. Jika belum silahkan daftar dan verifikasi akun terlebih dahulu
- Buka aplikasi Shopee dan masuk ke halaman profil. Di sana, kamu akan menemukan tombol “Live”
- Klin tombol “Live” dan kamu akan diarahkan langsung ke halaman pilih produk. Pilih produk yang akan dijual dan sertakan deskripsi yang informatif. Deskripsi ini akan tampil di layar live streaming
- Setelah itu, klik tombol “Start live.” kamu akan masuk ke halaman live streaming.
- Selama live streaming, pastikan kamu berinteraksi dengan audiens melalui fitur chat yang tersedia. Kamu juga dapat menampilkan produk lain yang dijual dengan menambahkan tag produk pada layar
- Kamu dapat menawarkan diskon saat menjual produk atau memberikan informasi tambahan tentang produk
- Setelah selesai, klik tombol “Stop live” untuk mengakhiri sesi live streaming. Kamu dapat melihat jumlah penonton , jumlah transaksi, dan jumlah produk yang terjual
- Kamu juga dapat melihat rekaman live streaming yang telah selesai di halaman rekaman live profil akun kamu.
Ingatlah untuk selalu membuat konten yang menarik dan mempromosikan produk mu secara efektif agar dapat menarik perhatian calon pembeli.
Sebagai catatan, pastikan kamu telah memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Shopee sebelum melakukan live streaming, ya.
Cara Live Streaming di TikTok
Setelah Shopee live streaming, TikTok merupakan salah satu media sosial yang saat ini sedang digandrungi oleh masyarakat Indonesia. Bahkan, para pelaku bisnis memanfaatkan fitur baru live streaming untuk menjual dan mempromosikan produk mereka.
Bagaimana cara live streaming TikTok? Sebelum melakukan live streaming TikTok, pastikan kamu telah berumur di atas 16 tahun, telah memiliki akun TikTok Shop yang terverifikasi, dan memiliki jumlah followers minimal 1.000 pengikut.
Berikut ini beberapa cara live streaming di TikTok:
1. Buka aplikasi TikTok dan masuk ke halaman profil TikTok Shop
2. Pastikan koneksi internet stabil sebelum memulai live streaming
3. Pilih ikon kamera di sebelah pojok kiri bawah layar
4. Klik tombol “Live” untuk memulai sesi live streaming
5. Tambahkan link toko online, atau link produk yang bisa diakses oleh audiens
6. Tawarkan produk yang ingin dijual dalam live streaming, pastikan memberikan detail produk yang lengkap
7. Interaksi dengan audiens dan jawab pertanyaan yang seputar produk yang diajukan
8. Setelah selesai, klik tombol “Berhenti” untuk mengakhiri sesi live streaming
Jangan lupa untuk mematuhi persyaratan live streaming di TikTok, ya.
Cara Live Streaming di Instagram
Sama seperti TikTok, Instagram juga banyak dijadikan oleh bisnis-bisnis untuk melakukan live streaming demi meningkatkan penjualan mereka.
Untuk melakukan live streaming Instagram, pastikan kamu telah memiliki akun Instagram aktif dan terverifikasi serta menjadi seorang penjual. Setelah itu, ikut cara-cara live streaming Instagram berikut:
- Buka aplikasi Instagram dan masuk ke halaman profil
- Pilih ikon kamera di pojok kanan bawah layar untuk memulai live streaming
- Pastikan koneksi internet stabil selama live streaming
- Tawarkan produk yang ingin dijual dalam live streaming, pastikan untuk memberikan detail produk secara lengkap
- Interaksi dengan audiens dan jawab pertanyaan seputar produk yang diajukan
- Kamu bisa menambahkan fitur “swipe up” di live streaming, sehingga audiens dapat dengan mudah mengakses link toko online atau kontak mu
- Setelah selesai, klik tombol “Berhenti” untuk mengakhiri sesi live streaming
Sebagai catatan, pastikan kamu telah memenuhi persyaratan sebelum melakukan live streaming Instagram. Juga, pastikan untuk memenuhi aturan-aturan selama live streaming, seperti batasan usia dan konten yang diperbolehkan.
Kamu juga harus memiliki akun Bisnis atau Creator di Instagram agar bisa menambahkan tombol Beli dalam live streaming.
Jangan lupa iklankan live streaming melalui postingan Instagram ataupun story agar lebih banyak lagi audiens yang tahu jadwal live streaming mu.
PopStar Bantu Penuhi Kebutuhan Influencer Bisnis-mu
Itu tadi pembahasan seputar tips meningkatkan penjualan melalui live streaming. Bagaimana sudah siap untuk menjalankan live streaming bisnismu?
Jika ternyata kamu membutuhkan influencer yang dapat menunjang keberhasilan siaran langsung dari bisnis, kamu dapat mengunjungi PopStar.
Influencer Marketing Platform PopStar akan membantu memenuhi kebutuhan influencer berkualitas dan siap melakukan live streaming bisnismu. PopStar akan menyediakan influencer tepat dan sesuai dengan value bisnis mu.
Selain itu bisnis, PopStar juga memberi kesempatan bagi influencer live streaming atau influencer yang ingin mencoba melakukan live streaming suatu bisnis. Kamu hanya perlu mendaftarkan diri melalui aplikasi PopStar, lalu team PopStar akan menghubungi kamu di saat terdapat brand yang sesuai dan ingin bekerja sama.
PopStar siap membantu perkembangan bisnis mu menjadi lebih maju lagi.
Follow PopStar melalui media sosial di sini dan kirim pesan untuk pertanyaan lebih lanjut.